Eksotisme kepulauan Indonesia memang tak pernah habis diulas. Tak terkecuali Jakarta, yang lebih dikenal dengan kemacetan dan polusinya. Tapi Jakarta mempunyai satu kotamadya administratif yang sering dilupakan. Letaknya terasing di lepas pantai utara Jakarta. Kepulauan Seribu.
Sejak tahun 2005, kepulauan ini naik daun menjadi salah satu tujuan wisata yang menarik untuk dikunjungi. Cukup tiga jam berlayar melintasi teluk Jakarta, Anda akan disuguhi surga mungil milik Jakarta.
Pulau Pramuka
Pulau Pramuka menjadi pintu gerbang Kepulauan Seribu. Biasanya para
pelancong yang akan singgah dahulu ke pulau ini sebelum melanjutkan
perjalanannya menuju pulau tujuan. Sebenarnya di pulau ini saja Anda
sudah mendapatkan atmosfer surga.
Begitu kapal bersandar ke dermaga, tengoklah ke bawah. Beragam
biota laut siap memberi sambutan. Sementara, pantai di sebelah kiri
dermaga sengaja digunakan untuk penangkaran hewan laut. Atau mengunjungi
tempat penangkaran penyu hijau di sisi pulau bagian belakang.
Bila sehari tak cukup untuk menikmati kecantikannya, Anda bisa bermalam di penginapan yang tersedia. Soal biaya? Kocek Anda masih bisa bernapas. Paket wisata disini berkisar Rp150.000 hingga Rp400.000 per orang, termasuk menyelam.
Pulau Tidung
Jembatan Cinta. Terdengar melankolis memang, tapi inilah salah satu
spot yang membuat Pulau Tidung dikenal. Jembatan sepanjang 100 meter
ini membelah Pulau Tidung Besar dan Tidung Kecil. Keduanya menjadi
favorit para wisatawan karena keindahan pantainya.
Sama seperti Pulau Pramuka, Tidung juga menyediakan fasilitas penginapan dan restoran kecil. Aktivitas paling seru selain menyelam adalah bersepeda sembari menikmati sunset di Jembatan Cinta.
Pulau Macan
Banyak yang menyebut pulau ini sebagai pulau bulan madu. Ada
benarnya. Pulau Macan memang sudah dikelola profesional dengan fasilitas
romantis dan mewah. Datang ke sini pun Anda seperti berada di pulau
pribadi karena pengelola sangat menjaga privasi pengunjungnya. Ada
beberapa resor yang menyediakan paket wisata. Rata-rata mematok harga di atas satu juta per orang.
Bagi penyuka olah raga air, terdapat fasilitas diving, snorkeling, kayaking, sampai banana boat yang siap menguji adrenalin Anda. Keindahan selengkapnya, klik melalui tautan ini.
Pulau Karya
Dilansir talkmen.com
akar budaya suku Betawi yang kental dengan sentuhan etnis Tionghoa
tampaknya berkaitan dengan Pulau Karya. Pada ekspedisi penelitian
sejarah tahun 1973, ditemukan artefak-artefak keramik dan gerabah
bertuliskan huruf Cina. Tak hanya itu, bekas pemakaman orang-orang juga
ada di pula ini.
Secara administratif Pulau Karya merupakan bagian dari kelurahan
Pulau Panggang yang memiliki hamparan pantai dan pasir putih memanjang
di sepanjang pulau.
Merapat ke Pulau Karya, artinya Anda siap dimanjakan dengan
perairan biru muda berlatar belakang rerimbunan flora pantai yang
menyejukkan. Pulau ini terkenal sebagai titik terbaik untuk snorkeling, diving, atau sekadar berjemur menyapa hangatnya sinar matahari.
0 comments:
Post a Comment