Penyakit jantung bisa menyerang siapapun. Tak mengenal usia, dan bahkan dapat menyerang seseorang yang sebelumnya tidak diprediksi memiliki riwayat penyakit jantung. Apa yang sebenarnya terjadi pada tubuh saat serangan jantung datang, banyak yang tidak kita sadari.
Arteri yang membawa aliran darah dari jantung bisa pecah pada titik
tertentu dan mengalami kebocoran. Hal tersebut yang menyebabkan
pembekuan darah di jantung. Jika hal tersebut terjadi, beberapa bagian
otot akan kekurangan oksigen dan menyebabkan otot-otot jantung tidak
berfungsi atau mati. Dikutip Boldsky, kondisi ini yang disebut sebagai serangan jantung.
Butuh tindakan cepat untuk menghindari akibat fatal. Sebuah
penelitian menunjukkan bahwa, seorang pasien yang dibawa ke rumah sakit
dalam beberapa jam setelah mengalami serangan jantung, tetap dapat
bertahan hidup. Berikut antisipasi lainnya:
Kenali tanda serangan
Mengenal tanda-tanda serangan jantung merupakan hal yang
terpenting. Tidak hanya rasa nyeri di bagian dada, serangan jantung juga
ditandai dengan keringat berlebih, pusing, dan rasa tidak nyaman.
Bertindak cepat
Saat menyadari bahwa Anda mengalami serangan jantung atau hanya
dugaan. Bertindak dengan cepat. Anda mungkin akan kehilangan kesadaran
pada titik waktu tertentu. Jadi saat tanda-tanda serangan jantung
muncul, hal pertama yang harus dilakukan adalah menghubungi layanan
darurat medis. Jika Anda berada di tempat umum, jangan segan meminta
tolong.
Gunakan aspirin
Aspirin dapat membantu mengencerkan darah dan melarutkan bekuan
darah. Jadi, saat mengalami tanda-tanda serangan jantung, mengunyah atau
melarutkan aspirin dalam segelas air dan meminumnya sangat membantu
memulihkan kondisi Anda.
Kurangi kegiatan
Anda harus mulai berhenti atau mengurangi aktivitas saat mengalami
serangan jantung. Otot-otot jantung melemah sehingga Anda sulit
bernapas. Akibatnya, kegiatan apapun hanya akan membuat Anda lelah dan
memperparah keadaan. Sebaiknya, diam dan manfaatkan waktu untuk
beristirahat hingga bantuan medis datang.
Pergi ke rumah sakit segera
Berbagai cara yang disebutkan di atas hanyalah pertolongan pertama
hingga Anda mendapatkan bantuan medis. Anda harus menghubungi ambulans
secepatnya atau meminta bantuan orang-orang terdekat untuk membawa Anda
ke rumah sakit guna mendapat pertolongan lanjutan.
0 comments:
Post a Comment